When I started I realized that all that is bound to disappear, then there is no intention at all in my heart to have forever, but I'll keep it forever because that's important if I am allowed to keep. jadi sangatlah munafik jika seorang pemuda berkata kepada pujaan hatinya.”gadis aku ingin memilikimu”itu adalah perkataan yang sama artinya dengan bohong buatku dan bukankah semuanya di dunia ini hanya Tuhan Yang Maha Esa yang memiilikinya, jadi sagatlah tepat dan masuk akal jika perkataan tadi diubah menjadi,” Gadis aku ingin menjagamu untuk selamanya jika memang aku di izinkan untuk menjagamu”.Bukan maksud aku untuk mengajari atau sok pinter tapi memang itulah kenyataan yang ada di sekitar kita. so it is very hypocritical when a young man said to the idol of his heart. "girl I want to own you" it is a word that is synonymous with lying to me and not everything in this world only God Almighty who memiilikinya, so sagatlah proper and reasonable if the words had been changed became, "girl I want to take care of you forever if indeed I be allowed to take care of you." I do not mean to teach or quasi-clever, but that's a reality that is all around us. dan aku tidak punya talenta keahlian ataupun skil tertentu namun aku hanya ingin tahu.beribu-ribu sungai yang mengalir dan berjuta-juuta deburan air yangg menggenanG tiada sesuci embun di pAgi hari, ya meskipun hanya setetes....dalam hidup, dan terutama dalam hidup seperti aku yang tiap hari and I have no particular skill or talent expertise but I just wanted to tahu.beribu-thousand rivers that flow and multi-juuta yangg stagnant water splashing nothing sacred as the dew in the morning, yes .... even if only a drop in life, and especially in I live like that every day hanya berteman dengan himpunan dan statistika aku sadar dan aku harus mengerti jika suatu saat nanti ada embun pagi yang memang akan memberikan suatu tanda bahwa hari esok yang terang akan segera tiba.itulah yang kuharapkan dan itulah yang ku inginkan namun aku belum pernah tahu akan datang dari manakah embun pagi yang kuharapkan entah dari kanan, kiri, atau belakang?? just friends with the set and the statistics I'm aware and I have to understand if one day there is morning dew that would give a sign that brighter tomorrow that will soon tiba.itulah I was expecting and that's what I want but I never knew would come from Where the morning dew I expected either from the right, left, or rear? Ach...namun sangat kuharapkan embun yang datang itu berasal dari depan berasal dari setiap langkah yang selama ini ku lalui,dan aku mengerti memang banyak sekali jurang-jurang di depan sana namun ku percaya akan ada setetes embun buatku di sana..memang berat resiko untuk membuka cakrawala kehidupan dan tak semuanya berjalan mulus apalagi yang terjadi nyata di sekeliling kita yang ada hanya pembunuhan, kematian ,zina dan pemerkosaan...dan itu semua adalah batu di jalan menuju kesuksesan. Ach ... but it is hoped that moisture coming from the front comes from every step that had me go through, and I understand it many chasms ahead but I believe there will be a drop of dew for me over there .. It's tough the risk to open the horizons of life and not everything goes smoothly let alone a real happening around us that there is only a murder, death, adultery and rape ... and it all is the stone on the road to success. Apalagi di kalangan pemuda dan mahasiswa,mohon maaf sebelumnya zina seakan-akan sudah menjadi teman akrab.tidak hanya di luar negeri tapi di indonesia sendiri dan itu yang aku rasakan.Mau jadi apa negeri ini mau jadi apa bangsa ini jika para penerus bangsanya para pemudanya tak pernah mau menengadah ke atas.. Especially among the youth and students, apologize in advance adultery as if it had become friends akrab.tidak only overseas but in Indonesia itself and that's what I rasakan.Mau so what this country wants to be what this nation if the successors of the nation's youth do not ever want to look up to the top ..
Ach kok jadi mikir negara ya?kembali ke diri kita..aku percaya dan memang kita harus percaya bahwa suatu saat nanti pintu masa depan yang cerah dapat kita buka entah itu menggunakan kunci orang lain atau kunci yang sudah ada ataupun kita sendiri yang membuat kuncinya..dan harus kita yakini dan percya bahwa jika kita sendiri yang membuat kunci untuk membuka pintu masa depan maka hasilnya adalah 95% kita akan sukses dan sukses itu,namun jika kita menggunakan kunci orang lain untuk membukanya ataupun kunci yang sudah ada sukses itu hanya kita rasakan begitu aja dan tidak sama sekali berkesan dalam hidup kita atau bisa dikatakan sukses palsu... Ach why so think of it? Back to us .. I believe and indeed we must believe that one day the door of a bright future we can open it using the key either to others or keys that already exist or we ourselves who make the key. . and should we believe in and percya that if we own that makes the key to unlock the doors the future then the result is 95%, we will be successful and success is, but if we use another key to unlock or lock an existing successful we feel it is only once wrote, and not at all memorable in our lives can be said to succeed or a false ...
Menurut fakta yang sudah saya perhatikan kurang lebih 6 tahun semenjak aku masih duduk di bangku SD waktu itu kelas 6,aku mulai menyadari bahwa mohon maaf, seseorang yang berasal dari keluarga kurang mampu akan lebih bekerja keras dan identik dengan usaha yang keras.itu karena mereka ada niat untuk According to the fact that I have noticed about 6 years since I was in junior primary school grade 6 at that time, I began to realize that're sorry, someone who came from poor families will be working hard and is identical to that effort because they keras.itu no intention to
Wednesday, November 10, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment